Saturday, December 15, 2012

Perencanaan Yang Baik Berkomunikasi melalui Telepon dalam Menyampaikan Pengaduan Permasalahan TKI / Buruh Migran

Menelpon adalah hubungan percakapan atau komunikasi antar perseorangan secara jarak jauh atau tanpa bertatap muka secara langsung. Dalam menyampaikan pengaduan permasalahan TKI / buruh migran, menelpon adalah salah satu pilihan yang dapat digunakan. Namun seperti yang sudah dibahas pada posting saya sebelumnya telah dijelaskan bahwa setiap cara dan alat berkomunikasi memiliki kelebihan dan kekurangannya.

Pengalaman pertama berkomunikasi melalui telepon dengan seseorang yang belum atau baru dikenal di suatu kantor atau lembaga untuk keperluan mengupayakan pemenuhan atas hak-hak TKI / buruh migran diupayakan harus dapat meninggalkan adanya kesan dan pesan yang baik dari kedua belah pihak.  Keberhasilan pada pengalaman pertama tersebut sangat mempengaruhi keberlanjutan komunikasi kedua belah pihak hingga tercapainya tujuan utama yaitu terpenuhinya hak-hak TKI / buruh migran.
Agar upaya berkomunikasi melalui hubungan telepon dapat dilakukan dengan baik diperlukan tindakan perencanaan dan pelaksanaan yang matang.
Ada 3 faktor yang mempengaruhi ketepatan dalam berkomunikasi melalui hubungan telepon dalam menyampaikan pengaduan pembelaan atas pemenuhan hak-hak TKI / buruh migran agar terciptanya kenyamanan selama menelpon yaitu :

1.        Alat dan Penggunaan Biaya,
Persiapan peralatan berkomunikasi menggunakan telepon khususnya telepon genggam atau hand phone harus diperhatikan. Kondisi batere harus dipastikan minimal jangan sampai low batere. Setidaknya power batere dalam kondisi optimal 80% sebelum memulai percakapan. Daya tahan batere hand phone berbeda-beda bergantung pada kondisi fisik hand phone (baru atau bekas), merk, fitur (kelengkapan aplikasi, tombol manual atau touch screen), kekuatan sinyal, kondisi on (stand by / siaga atau sedang digunakan).
Semakin rendah jam pakai hand phone biasanya semakin kuat daya tahannya, semakin kuat sinyal yang tertangkap biasanya semakin hemat penggunaan baterenya. Hal tersebut menjadi salah satu faktor yang menjadi ukuran kekuatan atau daya tahan sebuah hand phone.
Selain kondisi hand phone sebagai peralatan komunikasi yang  digunakan seperti yang sudah dijelaskan di atas. Masih terkait dengan itu, perlu juga dipertimbangkan  perusahaan operator jasa telekomunikasi yang mampu memberikan sinyal kuat di tempat penelpon serta memberikan harga ringan untuk berkomunikasi. Setiap daerah kekuatan sinyal yang ada akan berbeda antar operator GSM/CDMA, hal tersebut bergantung pada dekat atau jauhnya lokasi BTS (Base Transceiver Station) yang tersedia di tempat penelpon. Begitupun biaya menelpon, setiap perusahaan operator jasa telekomunikasi akan menerapkan biaya menelpon yang bervariasi. Ada perusahaan jasa operator telekomunikasi yang memberikan harga murah untuk area nasional tetapi mahal untuk sambungan ke luar negeri, begitu juga ada yang sebaliknya. Alangkah lebih baik untuk membaca brosur harga menelpon yang biasanya terdapat pada paket kartu perdana, namun itupun seringkali harganya berubah setiap waktu. Ada juga perusahaan jasa operator telekomunikasi yang menerapkan harga murah menelpon ke luar negeri namun apakah negara tujuan menelpon itu termasuk juga negara tempat para TKI atau buruh migran bekerja? Namun biasanya perusahaan jasa telekomunikasi selalu menerapkan harga murah untuk sesama operator. Yang terpenting bagi para calon penelpon adalah teliti dahulu harga menelpon sebelum menelpon.

 2.        Perilaku,
Berkomunikasi melalui telepon dalam menyampaikan pengaduan pembelaan atas pemenuhan hak-hak calon/mantan/TKI atau buruh migran merupakan percakapan yang dianggap formal atau resmi. Karena sifat percakapan tersebut di atas adalah formal atau resmi, maka sangat diperlukan adanya tata krama menelpon.
Tata krama menelpon berkaitan erat dengan penggunaan nomor tujuan, waktu, bahasa dan alur percakapan yang tepat. Tata krama tersebut sangat diperlukan untuk mendukung maksud sesungguhnya dalam menelpon yaitu tersampaikannya pengaduan pembelaan atas pemenuhan hak-hak calon/mantan/TKI atau buruh migran.
Selain tata krama, faktor lain yang sangat mendukung keberhasilan berkomunikasi menggunakan telepon adalah kedekatan hubungan kedua belah pihak, kondisi emosional yang terkendali, cara berbicara dan kualitas suara penelpon.
Adapun beberapa hal yang harus Bapak / Ibu perhatikan untuk berkomunikasi melalui telepon dalam upaya menyampaikan pengaduan permasalahan TKI / buruh migran adalah sebagai berikut :

a.       Penggunaan Nomor Tujuan
Sebaiknya nomor telepon yang hendak dihubungi adalah nomor telepon resmi kantor atau bukan nomor pribadi seperti hand phone maupun nomor rumah seseorang yang bekerja di kantor tersebut. Hal itu dikecualikan jika kedua pihak telah bersepakat menggunakan nomor pribadinya.

b.       Waktu Tepat Menelpon
Sebaiknya waktu yang tepat dalam menelpon disesuaikan dengan jam dan hari kerja yang diberlakukan di kantor atau instansi yang menjadi tujuan penyampaian pengaduan.

c.        Bahasa
Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi pemersatu keberagaman bahasa yang ada di Indonesia. Penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar akan mencerminkan perilaku khususnya bagi penelpon. Namun dalam melakukan percakapan telepon tidak menutup kemungkinan keberlanjutan percakapan tersebut menggunakan bahasa daerah. Hal tersebut terjadi karena kesepakatan kedua belah pihak. Namun walapun demikian, penggunaan Bahasa Indonesia sebaiknya dipergunakan pada awal percakapan.

c.        Alur percakapan
-    Ucapan Salam Pembuka
Halo, selamat pagi / siang Bapak / Ibu
-    Perkenalan Pihak Terkait
Terlebih dahulu perkenalkan nama saya Puspa, saya / keluarga saya adalah calon / mantan / keluarga TKI atau buruh migran asal Desa ……………… Kecamatan ………………….. Kabupaten …………….. Propinsi ……………. Yang telah bekerja di negara tujuan ……………………. sejak tanggal ………… bulan ……………. tahun hingga tanggal ……………… bulan ……………….. tahun …………. atau selama …………….. bulan / tahun.
Mohon maaf dengan siapa saya sedang berbicara sekarang ini?
Bapak / Ibu, parkenankan saya menyampaikan pengaduan permasalahan saya sebagai calon / mantan / keluarga TKI atau buruh migran ini.
-    Uraian Masalah
Saya berangkat ke luar negeri melalui sponsor bernama ………………………. warga Desa …………………………. Kecamatan ………………….. Kabupaten …………….. Propinsi …………….. dengan PT. …………………………. Yang beralamat di …………………………..
Majikan saya adalah ……………………….. beralamat di ……………………….
Selama bekerja di sana saya bekerja dari jam ………….. hingga jam ………….. dalam setiap harinya. Saya telah mengalami beberapa permasalahan sebagai berikut …………………….., ……………………………….., ………………………… (jelaskan secara rinci permasalahannya)
Demikian penjelasan permasalahan saya ini.
-    Permohonan
Atas penjelasan saya tadi, saya memohon bantuan kepada Bapak/Ibu dari BNP2TKI Jakarta untuk dapat mengupayakan pemenuhan hak-hak saya / keluarga saya yaitu …………………………………… (sebutkan tuntutan / permintaan/permohonannya)
-    Penutup
Senang sekali saya telah diberi kesempatan untuk menyampaikan pengaduan saya  / keluarga saya ini kepada Bapak / Ibu. Besar harapan saya agar hak-hak saya / keluarga saya ini dapat segera terwujud atas bantuan Bapak / Ibu. Kira-kira apa yang selanjutnya harus saya lakukan dan bisakah saya dikabari oleh Bapak / Ibu bila sudah ada perkembangan proses penyelesaian pengaduan saya ini kepada saya di nomor …………………………..
Sekiranya cukup yang bisa saya sampaikan kepada Bapak / Ibu, terima kasih atas waktu dan perhatian yang sudah Bapak/Ibu berikan, semoga Bapak/Ibu senantiasa diberi kesehatan selama menjalani pekerjaan. Mohon maaf bila ada kata-kata saya yang kurang berkenan di hati Bapak/Ibu.
-    Ucapan Salam Penutup
Terima kasih Bapak/Ibu, selamat bekerja dan sukses selalu. Selamat pagi / siang.

3.        Muatan / isi pengaduan yang disampaikan kepada pihak yang menjadi tujuan.
Selain masalah perilaku seperti yang sudah disebutkan di atas, yang tidak kalah pentingnya adalah isi atau muatan apa saja yang hendak disampaikan kepada pihak yang menjadi tujuan dalam berkomunikasi melalui hubungan telepon. Oleh karena itu, sebaiknya dipersiapkan terlebih dahulu catatan mengenai identitas TKI / buruh migran yang bermasalah, identitas perekrut (sponsor, PT), identitas majikan, uraian masalah yang terjadi, dan beberapa permohonan / permintaan atau tuntutan pemenuhan hak TKI / buruh migran.

Apabila kesan yang baik telah diterima oleh kedua belah pihak, maka akan membuka peluang keberlanjutan berkomunikasi yang jauh lebih baik dengan adanya kedekatan kedua belah pihak yang semakin meningkat.
Peningkatan kedekatan atau hubungan yang baik antara kedua belah pihak tersebut akan terlihat pada kesempatan menelpon berikutnya yaitu nomor telepon kantor atau instansi bukan menjadi satu-satunya nomor tujuan karena bisa saja terjadi percakapan telepon dengan menggunakan nomor hand phone pribadi atau waktu percakapan di luar jam dan hari kerja, selain itu perkembangan percakapan juga bisa menggunakan bahasa daerah. Namun apapun kemajuan percakapan telepon harus tetap mengedepankan tata krama.
Nah, selamat mencoba …

Ditulis oleh : Yus Machrus

2 comments:

  1. Syukur Alhamdulillah di tahun ini Saya mendapatkan Rezeki yg berlimpah sebab sudah hampir 9 Tahun Saya bekerja di (SINGAPORE) tdk pernah menikmati hasil jeripaya saya karna Hutang keluarga Sangatlah banyak namun Akhirnya, saya bisa terlepas dari masalah Hutang Baik di bank maupun sama Majikan saya di Tahun yg penuh berkah ini,
    Dan sekarang saya bisa pulang ke Indonesia dgn membawakan Modal buat Keluarga supaya usaha kami bisa di lanjutkan lagi,dan tak lupa saya ucapkan Terimah kasih banyak kepada MBAH SURYO karna Beliaulah yg tlah memberikan bantuan kepada kami melalui bantuan Nomor Togel jadi sayapun berhasil menang di pemasangan Nomor di SINGAPORE dan menang banyak
    Jadi,Bagi Teman yg ada di group ini yg mempunyai masalah silahkan minta bantuan Sama MBAH SURYO dgn cara tlp di Nomor ;082-342-997-888 percaya ataupun tdk itu tergantung sama anda Namun inilah kisa nyata saya

    ReplyDelete
    Replies
    1. KAMI SEKELUARGA TAK LUPA MENGUCAPKAN PUJI SYUKUR KEPADA ALLAH S,W,T
      dan terima kasih banyak kepada AKI atas nomor yang AKI
      beri 4 angka [7978] alhamdulillah ternyata itu benar2 tembus .
      dan alhamdulillah sekarang saya bisa melunasi semua utan2 saya yang
      ada sama tetangga.dan juga BANK BRI dan bukan hanya itu KI. insya
      allah saya akan coba untuk membuka usaha sendiri demi mencukupi
      kebutuhan keluarga saya sehari-hari itu semua berkat bantuan AKI..
      sekali lagi makasih banyak ya AKI… bagi saudara yang suka PASANG NOMOR
      yang ingin merubah nasib seperti saya silahkan hubungi KI JAYA,,di no (((085-321-606-847)))
      insya allah anda bisa seperti saya…menang NOMOR 750 JUTA , wassalam.


      Delete